Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Maret 6, 2011

40 Keistimewaan Wanita Menurut Islam

Berikut merupakan 40 keistimewaan wanita menurut Islam , menunjukkan betapa Islam begitu menghormati dan menghargai para wanita yang sholehah. Berbahagialah engkau wahai bidadari penghuni syurga…… ! Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 70 orang pria yang soleh. Barang siapa yang menggembirakan anak perempuannya, derajatnya seumpama orang yang sentiasa menangis kerana takutkan Allah S.W.T. dan orang yang takutkan Allah S.W.T. akan diharamkan api neraka ke atas tubuhnya. Barang siapa yang membawa hadiah (barang makanan dari pasar ke rumah) lalu diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah. Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak pria. Maka barang siapa yang menyukai anak perempuan seolah- olah dia memerdekakan anak Nabi Ismail A.S. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku (Rasulullah S.A.W.) di dalam syurga. Barang siapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga sau

60 Kriteria Laki-laki Idaman Menurut Islam

60 Kriteria Laki-laki Idaman (Ideal) menurut Islam adalah laki laki mukmin (beriman) yang …: Islam menjadi pedoman hidupnya yang utama (QS.6:153); Ikhlas menjadi dasar hidupnya (QS.2:207); Taqwa menjadi bekal hidupnya (QS.2:197); Taat menjadi karakteristik khasnya (QS.3.132); Shalat dan sabar merupakan kekuatannya (QS.8:56;32:24); Tsabat (teguh) merupakan sikap hidupnya (QS.8:45); Ukhuwah Islamiyah menjadi pengikat hatinya (QS.49:10;43:67); Tidak mengenal sikap palsu, kamuflase, banyak tingkah dan takabur (QS.25:63); Ruang jiwanya dipenuhi oleh perhatian dan kepedulian yang besar dan penuh kesungguhan dalam mencapai hadaf (tujuan baik) mereka (QS.28:55); Detik-detik malamnya amat berharga, diisi dengan ibadah Qiyamul Lail/Muraaqabatullah (QS.25:64 : 17:79. 76:26); Senantiasa risau dan amat takut akan azab Neraka Jahanam (QS.25:65-66); Punya ukuran-ukuran yang jelas atas kebenaran dalam kehidupannya (QS.25:67.17:29); Tidak menyekutukan Allah, dan tidak menantang (menyalahi